Membuat Pupuk Alternatif untuk hidroponik

hidroponik
foto hidroponik
Belakangan ini lagi ngetrand dengan teknik tanam Hidroponik, karena medianya adalah air maka di perlukan Nutrisi penunjang yang cukup untuk tanaman, agar tanaman bunga,sayur,buah bisa tumbuh optimal, pupuk ini biasa di kenal dengan pupuk A dan pupuk B. Dipasaran banyak yang jual pupuk jenis ini dengan beraneka ragam merek dan harga., nah kali ini saya share pembuatan pupuk hidroponik sendiri dengan berbagai komposisi .

1. Resep pertama

Bahan yang dibutuhkan untuk membuat nutrisi hidroponik organik:
  1. 300 kg kotoran kambing
  2. 500 kg jerami
  3. 100 kg arang sekam
  4. 100 kg dedak/ bekatul
  5. 300 gr belerang
  6. 17 kg daun lamtoro/ kacang-kacangan
  7. 6 kg daun sirsak
  8. 2,5 kg tetes/ gula
  9. 1 lt Em4/ mikroorganisme
  10. Air bersih secukupnya
Alat-alat yang digunakan :
  1. Water toren atau terpal sebagai wadah
  2. Aerator 45 lt/ menit dan selangnya
Cara Membuat nutrisi organik untuk hidroponik :
  1. Cincang daun lamtoro dan daun sirsak
  2. Masukkan semua bahan ke dalam water turen atau terpal yang sudah dibentuk bak
  3. Masukkan air bersih hingga kondisi macak-macak
  4. Beri udara dengan aerator hingga terjadi fermentasi aerob
  5. Biarkan selama 30 hari
  6. Ambil airnya dengan cara di saring
Cara menggunakan nutrisi organik untuk hidroponik :
  1. Ambil larutan bagian atas yang tidak ada endapannya.
  2. Cairan hasil fermentasi di encerkan dengan perbandingan 1 : 10 (10 bagian air dan 1 bagian poc)
  3. Gunakan larutan ini untuk penyiraman atau nutrisi hidroponik.
  4. Bisa juga digunakan untuk penyemprotkan tanaman.
  5. Gunakan ampasnya untuk pupuk organik padat (media tanam dalam pot)
  6. Karena resep ini organik dan tidak baku sebaiknya dalam pembuatannya dibuat dalam skala lebih kecil dan penggunaannya juga diuji coba untuk beberapa tanaman dulu agar jika terjadi kesalahan tidak terlalu banyak.

2. Resep yang kedua

Apa yang Akan Anda Butuhkan :
A. Peralatan :
1 ) Dua botol kosong ukuran 1 Liter
2 ) Dua kontainer kosong ukuran 5 Liter
B. Bahan :
1 ) 10 Liter air
2 ) Kalsium Nitrat ( Ca ( NO3 ) 2 ) : 200g untuk buah , 160g untuk sayuran , 110g untuk bunga
3 ) Kalium Nitrat ( KNO3 ) : 75g untuk buah , 55g untuk sayuran , 75g untuk bunga
4 ) Sulfat dari Potash ( K2SO4 ) : 45g untuk buah , atau sayuran 12g , 12g untuk bunga
5 ) Monopotassium Fosfat ( KH2PO4 ) : 37g untuk semua
6 ) Magnesium Sulfat ( MgSO4 * 7H2O ) : 64g atau seluruh
7 ) Chelated Besi ( FeEDTA ) : 20g untuk semua
8 ) TRACE MIX ingedients : Anda akan mencampur beberapa item bersama-sama untuk menciptakan campuran pupuk mikronya .
Untuk buah-buahan, sayuran dan bunga , Anda akan membutuhkan barang-barang tersebut dalam jumlah berikut:
Seng sulfat ( ZnSO4 ) : 2.2g
Mangan sulfat ( MnSO4 ) : 15g
Tembaga Sulfat ( CuSO4 ) : 0.8g
Asam Borat ( H3BO3 ) : 28g
Natrium molibdat ( Na2MoO4 ) : 0.25g
C. Metode:
1 ) Langkah pertama adalah membuat larutan untuk pupuk mikro. Ambil botol ukuran 1L dan isi dengan air. Tambahkan ingredients MIX TRACE dari item # 8 di atas satu per satu , membiarkan mereka larut sebelum menambahkan yang berikutnya . Setelah selesai , isi botol sampai 1L . Larutan ini disebut sebagai pupuk mikronya . Ia dapat disimpan dan digunakan beberapa kali setelah itu.
2 ) Selanjutnya, kita perlu membuat larutan BESI kelat. Isi botol ukuran 1 liter yg berikutnya dengan air. Tambahkan 20g Besi Chelated dari item # 7 . Isi botol hingga 1L . Hal ini juga dapat digunakan berkali-kali setelah itu.
3 ) Ambil wadah ukuran 5L , dan isi dengan 4L air. Tambahkan Nitrat Kalsium ( item # 2 ) dan biarkan larut sempurna . Tambahkan Kalium Nitrat ( item # 3 ) dan biarkan larut sempurna . Tambahkan 100 ml larutan Chelate Besi . Isi ember sampai 5L dengan air . Ini akan menjadi MIX 1 .
4 ) Ambil kontainer yg satunya lagi dan mengisinya dengan 4L air. Tambahkan Sulfat dari Potash ( # 4 ) Monopotassium Fosfat ( KH2PO4 ) ( # 5 ) dan Magnesium Sulfat ( MgSO4 * 7H2O ) secara individual , memungkinkan masing-masing untuk larut secara sempurna sebelum menambahkan bahan yg berikutnya . Tambahkan 10ml pupuk mikro . Isi ember sampai 5L dengan air . Ini akan menjadi MIX 2 .
Alasan membuat dua larutan ( Mix 1 dan Mix 2 ) adalah untuk menghindari bahan kimia tertentu dari bereaksi satu sama lain dari waktu ke waktu yang akan mempengaruhi tanaman dari penyerapan hara. Kedua campuran , ditambah campuran pupuk mikro serta larutan chelate besi , dapat disimpan untuk beberapa kali kegunaan.
Anda sekarang memiliki bahan yang cukup untuk memasok 100 L larutan hara bagi tanaman Anda .
Untuk menggunakan larutan nutrisi Anda , Anda ingin membuat campuran air 90 % , 5 % Mix 1 , 5 % Mix 2 .
Jadi untuk membuat 1L larutan nutrisi , menggunakan 900 ml air keras, 50ml Mix 1 dan 50ml Mix 2 .
Untuk membuat 10L , campuran 9L air keras , 500ml Mix 1 , dan 500 ml Mix 2 .
CATATAN TENTANG KONSENTRASI LARUTAN NUTRISI HIDROPONIK:
Tanaman yang berbeda membutuhkan tingkat konsentrasi yang berbeda untuk memaksimalkan pertumbuhan mereka . Tanaman dengan persyaratan tingkat konsentrasi nutrisi yang sama dapat dengan mudah dipasangkan bersama-sama .
Konsentrasi diukur dengan angka yang disebut Faktor Konduktivitas ( CF ) .
Berikut adalah daftar SAYURAN yang biasa ditanam, dan kisaran CF mereka yang mendekati ideal.
CF 8-12 : Selada
CF 14-18 : Black Eyed Peas
F : 16-22 : Wortel , Ketimun , Daun bawang , kentang , lobak , Sweetcorn
CF 18-24 : Kacang , Bit , Brokoli , Brussels Sprouts , Kubis , kembang kol , seledri , bawang , Pumpkins , Bayam , silverbeet
CF 22-28 : Tomat
Faktor konduktivitas dapat ditentukan dengan mengukur konduktivitas antara elektroda dalam larutan air.

3. Resep ketiga

Bahan
Bahan yang digunakan untuk membuat larutan nutrisi hidroponik ini adalah sebagai berikut:
  1. Pupuk Urea…………………………………………….1000 gr.
  2. Pupuk KCL …………………………………………… 1000 gr.
  3. Pupuk NPK …………………………………………… 1000 gr.
  4. Pupuk daun Gandasil ( Growmore ) ……………. 50 gr.
Peralatan
Peralatan yang digunakan untuk membuat larutan hidroponik ini adalah sebagai berikut:
  1. Ember bervolume 20 Liter.
  2. Drum plastik bervolume 100 liter
  3. Timbangan digital
  4. Alat pengaduk
  5. Air sumur, air sungai,
  6. Air PAM tidak diperkenankan kecuali yang sudah diendapkan selama 7 – 10 hari.
Cara Membuat
Cara membuat larutan nutrisi hidroponik ini pun sangat mudah, kalian bisa lihat caranya dibawah ini
  1. Masukkan semua bahan yang telah ditimbang ke dalam ember volume 20 liter.
  2. Tuangkan air sumur sebanyak 20 ltr ke dalam ember tersebut sedikit demi sedikit sambil diaduk – aduk lanjutkan pengadukan hingga air mencapai volume 20 liter dan tidak ada lagi pupuk yang masih mengkristal (tidak ada endapan)
  3. Tuangkan larutan pekatan tadi ke dalam bak penampungan volume 100 liter.
  4. Kucurkan air sumur kedalam bak penampungan sambil diaduk – aduk hingga penuh (mencapai volume 100 liter).
  5. Larutan Nutrisi siap digunakan.

SELAMAT MENCOBA,,,,                                               

SUYONK.